Some Text

Assalamualaikum wr.wb :D

Saturday, July 3, 2010

Masalah cinta para remaja


Sebenarnya apa siy cinta itu ( penulis pura – pura ga tahu bos)? Tak dapat dipungkiri setiap remaja pasti pernah merasakan apa yang namanya cinta, bukan rangkaian huruf C-I-N-T-A lho ya, haha :D jadi ingat sebuah lagu. Mengapa siy penulis membahas masalah ini, padahal blog ini berisi tentang sebuah renungan akan motivasi yang membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik, lebih produktif, lebih bisa menatap masa depan. Tapi jangan salah persepsi juga bos gara-gara cinta kita jadi g semangat, wah si doi mutusin gue nih, gimana ya?sebel benci deh ihhh mau pingsan( alay mode on) haduh gpp siy sebenarnya gue juga masih punya cadangan kok di rumah, rumah sebelah maksudnya, dia jualan es cendol kok, dia juga lebih tajir daripada yang ini, lhoh??? Jadi yang sebelumnya apa???

Kadang ketika kita dihadapi suatu masalah emosi dan rasa egoisme kita yang tinggi kita mengalahkan segalanya. Percaya ga percaya cekidot gan kalo kita pasti lebih sering berantem saat menjalin hubungan daripada rasa happy endingnya. Ada juga yang ga siy (relatif), tapi katanya kalo g ada konflik ga asik bos, hidup cuma datar- data aja. Kadang karena rasa posesif kita alias rasa sayang bangetlah sama si doi dan karena kita udah ngerasa ngemiliki si doi, si doi tu ga boleh ini, itu, pokoknya ga boleh ini sama itu titik lah ga pake koma. Kalo pake baju harus kayak gini, makan dulu kalo kemana-mana. Ga ada uang sebenarnya bwt jajan. Kalo kita dicuekin merasa ga diperhatikan sarannya,ngambek trus berantem deh. Akhirnya setelah beberapa jam lewat beberapa detik baikan lagi. Yeee…
Sebenarnya saudaraku yang dirahmati oleh Allah( halah kayak khotbah jumat) jika kita mau menyadari hubungan cinta itu mirip dengan pola bilangan ( kebetulan penulis belajar matematik dari SD nyampe kuliah bos) kalo ga ada konflik ya seneng –seneng. Semuanya sama ga muda ga dewasa, kadang ane terinspirasi dari sebuah pelajaran matematika, 1+1=2, artinya apa? G tahu? Sama siy sebenernya,hahaha bercanda. Oke jadi arti dari kalimat 1+1 = 2 menurut versi penulis arif pandu winarta adalah bilangan 1 adalah kita sebagai laki – laki, kemudian bilangan yang 1 adalah perempuan, kelihatannya sama angka 1, tapi angka 1 tak akan menjadi bilangan yang lebih besar tanpa penjumlahan bilangan 1 yang lain. Untuk menjadi bilangan yang lebih besar yaitu angka 2. Kesetian disimbolkan dengan tanda plus (+) sehingga menghasilkan =, kesetian itu bisa dikhianati dan adanya rasa tidak percaya sehingga angka +nya bisa berubah menjadi -, sehingga apabila tidak ada rasa saling memahami, tidak ada rasa saling percaya, saling mengkhianati maka bilangan pun akan berubah menjadi 1-1=0. Percaya tidak percaya kita yang masih muda sering menghasilkan angka 0, kita masih belum saling percaya satu sama lain, masih main –main, masih kurang serius dalam menjalani sesuatu hubungan. Kebnyakan kita mikirnya udahlah enaknya aja yang pait2 dijalani bersama. Cinta itu indah tapi akan sangat indah jika dilakukan tepat pada waktunya. Kadang kita merasa iri temen kita kok udah pacaran ya??kok aku belum ya? Apa aku kurang keren?? Apa aku kurang sajen?? Ato Apa aku ga laku?? Wah ya segera bercermin gan, hehehe
Kadang lingkungan dan teman – teman menyudutkan kita masih single ya??? Dengan muka menunduk kita pun menjawab, hu’umm:(. Dan akhirnya temen yang udah punya pun bilang.ehhmmm sabar a ja ya.hahaha. Permaslahan punya co atau ce sebagai status emang menjadi gengsi tersendiri bagi lingkungan tertentu. Wah udah 17 tahun belum punya pacar, tapi ada orang nganggepnya biasa – biasa aja, hoaammm ngantuk, mereka cuek atas segala sesuatunya tentang wanita. Mungkin terinspirasi dari lagunya Changcutters wanita racun dunia. Kalo racun beneran siy mnum baygon, daktarin, rinso dan lain-lain juga racun bos dijamin dah langsung klenger. Kita juga harus bisa memahami bagaimana orang yang merasakan sakit hati karena cintanya ditolak, karena merasa kurang di perhatikan alias dicuekin, sebenarnya dia sayang ga siy sama aku? Kok daritadi ga perhatian sama sekali, diem-dieman mulu, katanya sayang, udah ga telpon, ga sms, ga comment statusku ( emang penting ya) ga modal bangetlah pokoknya. Kadang itu menjadi cerminan diri bwt kita, kita yang masih menjadi jomblo menghadapi segala sesuatunya sendirian, ga ada yang mau mengisi hari –hari kita dengan senyum, tawa, dan canda. Ke kebon binatang pasti ketawa terus deh,hahaha.( penulis pengalaman soalnya). Ga lucu ya? Garing ? oke terus gan.

Orang tua sebenarnya berharap kepada kita jangan sampai kita ga focus sama apa yang sedang kita kerjakan hari ini. kita udah dewasa, berapa umur kita sekarang? Masihkah kita mau kembali ke jaman anak-anak? Dan saya pun menjawab saya masih ingin tapi perkembangan jaman yang menuntut kita dewasa. Kita juga ga bisa memaksakan seseorang yang pernah tersakiti hatinya untuk kembali lagi menjalani cinta yang dialaminya( terinspirasi message temen), kebetulan penulis iseng, kadang kita masih kurang serius dalam menjalin hubungan, gawat juga kalau kita menganggap itu semua sampai dibawa ke mimpi, wah ini masalah hati, kadang rasanya benar- benar prihatin saya melihatnya, pikiran kita yang dikendalikan oleh perasaan yang ingin kita luapkan. Kadang kita sering emosi, orang tua menghendaki ini, kita punya masalah ini, kita lakuin ini sebagai sebuah pelarian, kita menganggap hanya dialah yang mau mengerti kita, kita curhat kita feel enjoyed maka akhirnya ada rasa dimana kita merasakan bahwa rasa nyaman itu ada. Dia perhatian dia baik. Dan perasaan itu pun menguasai seluruh pikiran –pikiran logis kita. Memang benar kata pepatah logika pun kalah dengan kata cinta. Semuanya buta, kadang kita malu untuk mengakuinya tapi secara praktek kita mengatakan bahwa yes this is true. Dan akhirnya penyesalan pun datangnya belakangan sehingga kita mencari orang yang cocok untuk mengisi hati kita. Pelajaran juga bwt kita bagaimana kita menyikapinya. Penulis cuma mendapat inpirasi dari message seseorang, kadang cinta itu ada yang bilang bwt kita semangat tapi kalo pas lagi jatuh, berantem ato ada konflik ga tahu darimana rumusnya kita bisa jadi patah semangat, seperti lepas kontrol, males makan, tidak bisa berpikir jernih, apalagi pas mau ujian. Ckckck gawat itu bos. Kenikmatanya memang hanya sementara, tapi pribadi masing-masinglah yang menjalani karena hanya merekalah yang menyimpannya menjadi sebuah kenangan yang pernah dirajut bersama. Mungkin hanya inilah yang disampaikan oleh penulis, penulis cuma hanya bisa berbagi lewat pemikiran-pemikiran sempit yang diperoleh dari kamar seorang anak mahasiswa setelah membaca message seseorang. Semoga kita dapat menyikapinya secara bijak.hehehe

22 comments:

sekedarmampir said...

idih pandu lagakny kayak udah pernah menjalin cinta aja.... ciee ciee

menurutq gan belajar dr pengalaman. cinta yang dirasakan oleh muda mudi itu cinta monyet... meskipun seumuran kita.... jika tidak berani berkomitmen untuk menikah maka bisa dianggap cinta monyet... alasanny? cek aj sendiri hohohoho

Unknown said...

hahaha menurutku setuju gan sama alasan yang diatas kadang kita menganggap semuanya itu indah, tapi semuanya adalah semu tak seperti adanya sebuah integritas dalam menjalin cinta itu sendiri. layaknya elektron yang meloncat - loncat dan berpindah -pindah, cinta itu tanpa kesetian itu sulit bos,ckckckc

Anonymous said...

hmm....
cinta ya. saya bukan ahli cinta , ndu???? suruh koment apa ya??

Unknown said...

hahaha di comment aja, nyante lah emang cinta harus master??haha

Unknown said...

hahaha di comment aja, nyante lah emang cinta harus master??haha

Anonymous said...

cinta itu membingungkan...

Anonymous said...

cinta itu membingungkan...

greg said...

cinta itu ibarat misteri, kadang memberikan kebahagian tapi deritanya juga tiada akhir

Ghozy Ul-Haq said...

beginilah cinta... deritanya tiada akhir :D :D

lisa said...

begini begitu. cinta itu ada di mana-mana

tapi cinta yang tulus dan setia masih ada dari pribadi ayah ibu kita
;)

Anonymous said...

Rmja yg saat it lg kasmaran, mrsa bhw psangan yg dpacarinya adl jodohnya n seharusnya bakal jd pengantinnya. Tp wkt uda bubaran, rasanya dunia brakhir. Pdhl lo dpkir2, kita yg rmaja ini, kta msi bkal ktmu buanyak org (copas dr prkataan org).. Hehe

Anonymous said...

cie cie..
pengalaman ndu?
hhe

udahlah, ga usah repot2 mikirin cinta yang ga jelas. yang jelas2 aja. Cinta Allah, hadir setiap saat, dimanapun kita berada, Allah tetep cinta sama kita..
masih mau nyari yang lain? aku sih ga mau.. :D

Unknown said...

haaha bukanya pengalaman put, tapi gimana ya???
hahaha
ane cuma pengamat n penulis ajalah maksudnya di akhir aja, biar pada tahu aja masalah cinta para remaja

Anonymous said...

masalah cinta ya?
umm....klo aku sih nganggepnya ibarat org lg puasa aja...bnyk godaanny tp someday pasti kita jg insya Allah bkalan berbuka,, so sbnrny knp sih sbnrnya msti malu klo single?bknkah hrusnya klo pacaran itulah kita hrus malu krn dkt sm zina ya?sdgkn yg single aja susah kok bwt ngehindarin zina....hehe
-sekian-

fenzy putri said...

hhehe .. cinto ...

hahah .. no coment dah ...
yg aku tau, cinta adl suatu perasaan yg tulus yg dimiliki samwan wat menjaga, sayang , protec , ma orang yg kita sayang .. hehehhe...

semangat .. pandu jgn cinto2an mulu,, belajarr ...hhe. weits, cinta juga bisa wat kita belajar dari sedikit ilmu kehidupan ini .hheee

Unknown said...

hahaha sapa juga yang cinta2an, baca kalimat terakhir ,mbak...

Anonymous said...

hahaha...nyari makan sendiri aja blom tentu bisa, orang jaman skrng udah mau nyari pacar, cinta, dll dsb.

bro, yg penting kita kuliah yg bener, kejar semua peluang dan kesempatan dengan maksimal,jujur, penuh semangat, dan optimis, tak lupa juga berkarya untuk masyarakat.

mudah-mudahan, melalui pengabdian dan usahanya akan diberi berkah yang sepadan untuk hidup sejahtera.

stelah itu baru momennya utk mencari cinta, ketika hidup kita semuanya ditanggung oleh keringat sendiri, bukan keringat bapaknya, apalagi ketiak bapaknya...hahaha

keep on semangat gan!

about me.. said...
This comment has been removed by the author.
Unknown said...

hahaha setuju sama yang diatas, kuliah 4 tahun dulu ga pake lama,wajib bisa

Anonymous said...

cinta...
manis, sem, asin, pahit, nano nano rasanya..,hehe

Iwan Nurfahrudin said...

Wah, saatnya kita laksanakan 1+1=2 mulai dari sekarang! kan kalo di Islam ga boleh pacaran, makanya cepatlah menikah! hehe

Anonymous said...

wah, saatnya untuk menjalankan 1+1=2 mulai dari sekarang! kan dalam Islam ga boleh pacaran, makanya cepatlah menikah...!